Tuesday, August 18, 2015

Serba-serbi

Rumah Adat Rote



Rumah adat masyarakat Rote (Uma Nitu) memiliki bentuk sederhana dan hampir tidak memiliki ukuran dan hiasan. Pada bubungannya terdapat sebuah kayu panjang (karpus rumah) yang disebut toka dan pada kedua ujungnya terdapat kayu bersilang yang disebut bonani. Ada 2 (dua) macam Uma Nitu yaitu uma di hak dan uma di nek. Uma di hak artinya rumah bertiang 4 (empat). Rumah ini berukuran kecil dan sesuai namanya, memiliki 4 tiang utama. Sebaliknya uma di nek berukuran besar dan memiliki 6 (enam) tiang utama. Rumah Adat orang Rote dibangun hanya menghadap dua arah yaitu arah utara dan selatan. Pintu rumah adat biasanya cenderung berukuran rendah untuk menunjukkan rasa hormat tamu kepada tuan rumah yang dikunjunginya. 

Uma Nitu 

Semoga bermanfaat!!!

No comments:

Post a Comment